REAKSI

 
REAKSI TUBUH SELAMA PROSES CLEANSING dengan  program cleansing BABUL SYIFFA  efeknya baik bentuk, kadar, dan tingkatan reaksi dan efek kapan munculnya reaksi-reaksi lainnya tidak sama dialami oleh setiap orang. Contoh-contoh efek samping saat cleansing Kadang, pengonsumsi BABUL SYIFFA terasa terkejut dengan reaksi dari tubuh mereka saat menjalani dengan BABUL SYIFFA  diantara lain seperti kondisi dibawah ini:

1. Mengantuk, badan terasa lemas, dan ingin segera tidur. Hal ini kemungkinan karena efek dari ekstraks Myrmecodia atau sarang semut yang ada pada BABUL SYIFFA. Akan tetapi, setelah bangun tidur, badan menjadi terasa lebih segar dan terasa ringan;
2. Pada hari-hari pertama cleansing, frekuensi Buang Air Besar (BAB) menjadi meningkat dan sering pula disertai dengan sedikit diare atau mencret. Penjelasan dari hal ini adalah bahwa mikroba positif pada BABUL SYIFFA sedang melakukan proses pembersihan kotoran² dalam darah dan usus, sehingga memerlukan pembuangan residu hasil detoks dalam jumlah banyak,dan harus dikeluarkan dalam bentuk diare. Penjelasan yang lain adalah bahwa probiotik BABUL SYIFFA membersihkan dinding usus dari kotoran yang telah melekat selama bertahun-tahun. Efek diare ini biasanya berlangsung hanya selama 1-3
3. Jika dosis cleansing masih terlalu banyak tanpa Anda memperbanyak campuran air, reaksi tubuh yang muncul adalah perut terasa mules. Jika terjadi hal seperti ini, maka dosis dapat dikurangi sedikit demi sedikit atau ditambahkan lebih banyak air saat mencampur BABUL SYIFFA.
4. Pasien yang menjalani cleansing mengalami sakit kepala, demam, dan pusing. Hal ini mungkin karena berjalannya proses krisis penyembuhan (healing crisis), yaitu terjadinya pertempuran antara mikroba positif  BABUL SYIFFA melawan mikroba patogen atau negatif yang ada dalam tubuh pasien. Pada pasien penderita asam urat, krisis penyembuhan ini kadang-kadang ditandai dengan rasa sakit atau ngilu pada persendian selama beberapa hari. Penjelasannya adalah bahwa kristal asam urat sedang diurai oleh mikroba positif, sehingga menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah menjadi tersebar ke seluruh tubuh melalui darah;
5. Proses detoksifikasi atau pengeluaran racun yang telah diurai oleh mikroba positif BABUL SYIFFA, kadang-kadang ditemukan keluar sebagai air saat BAB atau keluarnya air dari telinga yang disertai dengan suara berdengung dari gendang telinga (berlangsung selama 1-2 hari);
6. Kadang juga pasien ketika BAB disertai dengan mengeluakan cairan yang lebih padat dan kental seperti telur mata sapi. Hal ini menandakan bahwa telah ada racun yang keluar dari tubuh. Bentuk kotoran yang keluar saat detoks biasanya lebih kental dan pekat, lebih berbau, disertai lendir, dan berwarna pekat kehijauan hingga kehitaman. Program cleansing ini dapat disebut tuntas saat bentuk kotoran tubuh yang keluar saat BAB sudah normal seperti sebelum melakukan detoks;
7. Warna air seni atau urin tampak lebih keruh dan berbau menyengat.

Jika reaksi-reaksi dari tubuh ini muncul, anda janganlah merasa panik. Program cleansing dengan BABUL SYIFFA ini tidak perlu dihentikan. Cukup anda lakukan untuk mengurangi aktivitas yang menguras energi, hindari juga berpanas-panas di bawah sinar matahari, minumlah air putih atau jus dalam jumlah yang banyak. Setelah itu, segeralah tidur setelah minum BABUL SYIFFA di malam hari, atau boleh juga tambahkan campuran air putih pada dosis cleansing BABUL SYIFFA.

• MIKRO ORGANISME :
• 
  
• 1.Bakteri / Kuman ;
• KumanTifus,Disentri .
• KumanDifteri,TBC,Lepra ,dll
• 2.Virus ;
• Hepatitis, Influenza, Polio, dll
• 3.Jamur ;
• Panu , Kurap, dll .
• 4.Parasit ;

Tungau Scabies, malaria dll .

 RACUN :

Melalui Makanan   :

Pestisida insektisida, fungisida, dll

Zat Pewarna

Penyedap makanan (MSG)

Hormon

Logam Berat , Hg ,Fe dll

Limbah kimia

Melalui Minuman :

Zat Pewarna

Zat Aroma (Essance)

Logam Berat , Hg ,Fe dll

Obat kimia

Melalui Pernapasan:

Asap Kendaraan

Asap Pabrik

Rokok

Tiap 1ml BABUL SYIFFA mengandung 1, 5x10milyar Lactobacillus sp. dari hasil penelitian inilah beberapa manfaat probiotik :
1. Mencegah terjadinya kanker yaitu dgn menghilangkan bahan prokarsinogen ( bahan penyebab kanker) dari tubuh dan mengaktifkan sistem imun
2. Menghasilkan bahan aktif anti tumor
3. Menghasilkan berbagai vitamin, Thiamin ( B1) , Ribofin ( B2) , Piridoksin ( B6) , Asam Folat, Sianokobalamin ( B12) yang mudah diserap tubuh
4. Memproduksi asam laktat dan asam asetat di usu yang menekan pertumbuhan bakteri E coli dan C. perfringens penyebab radang usus dan menekan bakteri patogen lain, serta mengurangi penyerapan amonia dan amina
5. Menghasilkan niasin yang berperan dalam penurunan kadar kolesterol
Sarang semut mengandung Flavonoid, Tannin dan Polifenol* : Manfaat flavonoid antara lain melindungi struktur sel, meningkatkan efektivitas vitamin c, antiinflamasi, mencegah keropos tulang, antibiotik, antivirus, antikanker dan menghambat proliferasi sel-sel kanker. Selain itu flavonoid berperan dalam pencegahan dan pengobatan beberapa penyakit seperti asma, katarak, diabetes, encok/ rematik, migren, wasir dan priodontis. Sarang semut mengandung tokoferol ( mirip vitamin E) yang berefek sebagai antioksidan efektif* * . Tokoferol sangat baik mengatasi lemak dan radikal bebas
 
kandungan yang ada pada BABUL SYIFFA
 Jumlah
LACTOBACILUS Sp. … … … … …... … … … … … … … .. 1, 5 x 1010 cfu/ ml
BPF … … … … ............................… … … … … … … … . 2, 3 x 1011 cfu/ ml
PSEUDOMONAS Sp. … … … … … … … … … … … … . 1, 1 x 1011 cfu/ 10ml
AZOTOBANTER Sp. … … … … … … … … … … … … . 2, 3 x 1011 cfu/ 1, 0ml
RHIZOBIUM Sp. … … … … … … …..... … … … … … . 2, 1 x 1011 cfu/ 0, 1ml
SELULOLITIK Sp. … … … … … … … … … … … … . 6, 0 x 1010 cfu/ NilaiMPN/ 100c